Dukung Imbauan Pemerintah, Mama-mama Papua Tidak Jualan 2 Minggu

Dukung Imbauan Pemerintah, Mama-mama Papua Tidak Jualan 2 Minggu 

Dalam upaya membantu Pemerintah Ptovinsi Papua yang menerapkan Social Distance atau pembatasan sosial di Tanah Papua, Mama-mama asli Papua yang berjualan di Pasar Mama-Mama Papua, mereka sepakat tidak berjualan dan tetap tinggal di rumah serta tidak melakukan aktivitas di luar rumah, baik belanja maupun berkebun selama dua minggu.

Sehingga untuk mendukung imbauan pemerintah dalam mencegah pandemi covid-19 ini, maka seluruh aktivitas jual beli di Pasar Mama-Mama Papua akan ditutup mulai Senin depan, untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona atau covid-19.

Menanggapi hal itu, Ketua Komisi IV DPR Papua, Beatrix Herlin Monim, SE mengaku terharu sebab apa yang menjadi kesepakatan mama-mama Papua ini merupakan suatu keputusan yang bijaksana dan mengikuti arahan pemerintah sehingga mereka siap untuk di rumahkan, bahkan siap untuk tidak melakukan aktivitas diluar rumah, baik belanja juga berkebun demi menjaga kesehatan.

“Ini menjadi suatu hal kebanggan, ketika kita berhasil mengajak mama mama Papua ini untuk peduli pada kesehatan mereka sendiri dan mereka bisa melaksanakan apa yang sudah kami sarankan. Itu artinya dapat menjadi contoh bagi semua,” kata Herlin Monim, Kamis (23/04).

Apalagi kata Monim, apa yang sudah dilakukan Pimpinan dan anggota dewan serta Sekwan DPR Papua, DR.Juliana J. Waromi, SE. M Si merupakan suatu gebrakan yang sangat luar biasa yang diberikan bentuk perhatian DPR Papua kepada masyarakat secara langsung.

Diungkapkan, meskipun pihaknya tidak bisa menjangkau seluruh masyarakat. Akan tetapi sebelumnya anggota DPR Papua pun telah mendatangi beberapa asrama mahasiswa Papua yang ada di Kota Jayapura juga di Kabupaten Jayapura untuk memberikan bantuan makanan.

“Sekarang kami pun menyambangi komponen mama-mama Papua yang tengah berjualan di Pasar Mama-mama Papua sekaligus memberikan sembako kepada mama-mama Papua. Ini merupakan suatu terobosan yang luar biasa. Kami terus berupaya supaya bisa benar-benar dalam tugas-tugas kami ini menjadi berkat bagi rakyat,” ujarnya.

Oleh karena itu kata Herlin Monim, pihaknya berharap melalui mama mama Papua ini, bisa menjadi contoh bagi Papua seluruhnya. Ia merasa yakin, apa yang akan dilakukan mama mama Papua dalam upaya pencegahan covid-19 ini pasti akan berhasil.

“Jadi ketika mama mama Papua ini bisa tinggal tetap di rumah, berarti tidak ada alasan untuk siapa pun dia dan dalam bentuk pekerjaan apa pun dia harus bisa peduli pada kesehatannya sendiri,” tandas Monim.

Herlin Beatrix Monim menambahkan, ini contoh yang paling baik bagi seluruh masyarakat. Sehingga pihaknya berharap mama mama Papua bisa menjadi contoh bagi seluruh masyarakat di Tanah Papua untuk peduli pada kesehatan.