Karateka kelas kumite -60 kg I Kadek Krisna Dwi Antara memutuskan pulang ke Bali untuk menjalani latihan bersama.
Dia izin dari kesatuannya di YONZIKON 13/KE, Jagakarsa, Jakarta Selatan sampai akhir 2020. "Saya baru tiba di Bali. Saya pulang karena ingin gabung latihan dengan karateka Bali lainnya untuk mempersiapkan PON Papua 2021," ujar Kadek Krisna.
Kadek Krisna mengatakan, saat bertugas di Jakarta dirinya tetap menjalani latihan secara fisik untuk menjaga kondisi tubuh. Latihan dilakukan tiap sore selama 30 menit dan hanya seorang diri.
"Karena itu saya izin ke atasan untuk mengikuti TC persiapan PON di Bali. Dengan latihan bersama setidaknya lebih bersemangat ketimbang latihan sendiri. Plus ada yang memonitor," ucap karateka yang biasa disapa Koncet
Peraih emas Porprov Bali 2017 dan 2019 ini mengatakan, latihan bersama karateka Bali sempat dijalani pada Februari 2020. Namun pada April 2020, Kadek Krisna mendapat panggilan agar balik ke Jakarta. Baru pada Oktober ini dia diperbolehkan kembali berlatih di Bali.
Kadek Krisna pun akan fokus latihan agar targetnya juara tercapai. Terlebih PON Papua merupakan kiprah pertamanya sehingga dia tak ingin melewatkan begitu saja. Menurutnya, persaingan di kelas -60 kg tidak mudah, tetapi dia optimistis dapat mewujudkannya.
"Soal pesaing di PON tentu berat. Dari Pra PON 2019 ada juara dari Lampung. Rinner up dari Sumatera Barat dan urutan ketiga dari Jawa Tengah. Sedangkan saya peringkat kelima. Namun saya optimisris meraih hasil terbaik di PON Papua," ucap juara pertama di Panglima TNI Open 2017 dan 2018.
Website resmi berita akurat dan terpercaya, selalu menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di tanah Papua & Papua Barat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar